PHK massal pada industri teknologi masih menjadi perhatian sampai saat ini. Dikutip dari data Layoffs.fyi, terhitung pada bulan Juni lalu sudah lebih dari 90.000 orang terpaksa jadi pengangguran.
Diketahui ada 317 perusahaan teknologi yang terdeteksi melakukan PHK massal sepanjang 2024. Beberapa nama besar seperti Tesla, Amazon, Google, TikTok, Snap, dan Microsoft, seakan berlomba-lomba melakukan PHK dalam jumlah besar sejak awal tahun. Beberapa startup berskala kecil-menengah bahkan tak mampu mempertahankan bisnisnya dan berujung gulung tikar.
Adapun penyebabnya, diyakini hal ini dipicu oleh penyesuaian ekonomi pasca-pandemi dan perubahan prioritas investasi dalam teknologi.
